Pengertian Potensi Diri


potensi diri


 

Mengasah atau mengembangkan potensi diri bagi seseorang siswa itu penting. Karena ada banyak alasan mengapa sebagai seorang siswa mereka harus tahu bagaimana caranya mengasah potensi diri. Selain itu mereka juga harus mampu menggali potensi diri mereka telebih dahulu sesuai dengan minat dan bakat masing-masing orang. Karna salah satu faktor kesuksesan adalah kemampuan potensi yang ada pada dirinya sejak dini.

 Potensi diri siswa  di asah di sekolah sejak dini, tanpa menghilangkan peran orang tua dalam proses pengembangan potensi diri peserta didik. Di sekolah guru sebagai ujung tombak pembelajaran mengajarkan berbagai ilmu dan ketrampilan kepada peserta didik. Sekolah Formal yang memiliki kurikulum menurut saya tidak efektif, karena setiap anak memiliki pola pikir dan potensi diri yang berbeda. Dalam kata lain kurikulum tidak bisa menjadi patokan dalam menjalankan proses pembelajaran.

Potensi diri yang dimiliki masing-masing peserta didik seharusnya dapat disalurkan dengan baik oleh sekolah sebagai lembaga pendidikan. Kegiatan belajar yang monoton akan membuat anak merasa bosan dengan proses belajar mengajar. Kegiatan Ekstrakurikuler dapat menjadi salah satu jalan untuk menyalurkan antara peserta didik dengan bakat dan minat masing-masing. Tidak harus mengikuti kegiatan Ekstrakurikuler di sekolah, di tempat lain jika ada yang dirasa sesuai dengan bakat dan minat anak selayaknya orang tua dapat memfasilitasi anak untuk menyalurkan hoby yang sesuai dengan bakatnya (Syaiful Bahri : 2000).

Pengertian potensi diri
Potensi diri dalam kamus besar Bahasa Indonesia diartikan sebagai kemampuan seorang individu yang memiliki kemungkinan untuk dikembangkan. Potensi diri bisa juga disebut sebagai kekuatan, energi, atau kemampuan yang terpendam yang dimiliki oleh sesorang serta belum dimanfaatkan secara maksimal. Lain sumber menyebutkan bahwa potensi diri adalah kemampuan dan kekuatan yang dimiliki seseorang baik berupa fisik maupun psikis (mental) yang kemungkinan memiliki potensi untuk dikembangkan apabila dilatih dan didukung oleh sarana yang memadai.

1.    Jenis-jenis potensi diri
Potensi manusia sebenarnya meliputi keseluruhan tubuh manusia sebagai suatu sistem yang sempurna dibandingkan dengan makhluk ciptaan Allah yang lain. Berikut beragam potensi yang dimiliki manusia :
a.    Potensi berpikir
Manusia memiliki potensi berpikir. Karena manusia dikaruniai suatu sistem yang disebut sebagai otak. Sehingga dari proses berpikir melalui otak tersebut sering manusia mendapat informasi - informasi baru, menghubungkan berbagai  informasi, dan menghasilkan suatu pemikiran baru.
b.    Potensi  emosi
Potensi yang selanjutnya adalah potensi emosi. Potensi yang berhubungan dengan cita rasa, sehingga melaluinya manusia bisa memahami, menghargai segala aspek kehidupan.
c.    Potensi diri fisik
yaitu kemampuan yang dimiliki seseorang yang dapat dikembangkan bila dilatih dengan baik yang tentu dilandasi dengan ilmu dan pendidikan oleh orang yang ahli dalam bidangnya.
2.    Faktor-faktor yang mempengaruhi potensi diri
a.    Lingkungan
Lingkungan merupakan suatu tempat yang memiliki pengaruh besar terhadap potensi seseorang. Karena dalam hal ini ada dua kemungkinan yang akan terjadi pada individu tersebut, dia akan semakin berkembang dan potensi yang dimilikinya akan semakin terasah dengan baik karena lingkungan sekitarnya mendukungnya. Sebaliknya jika lingkungan tersebut tidak mendukungnya maka yang akan terjadi adalah potensi yang akan dimiliki akan semakin terpendam dan tidak akan berkembang dengan baik.
b.    Individu sendiri
Individu juga merupakan faktor yang mempengarusi potensi dirinya sendiri. Hal ini bisa jadi disebabkan oleh :
1)    Tujuan hidup yang belum terarah atau belum jelas
2)    Motivasi yang kurang kuat dan kurang untuk intropeksi diri
3)    Takut menerima kenyataan bahwa ia memiliki kekurangan ataupun kelebihan pada dirinya.

ليست هناك تعليقات:

إرسال تعليق